Argan Oil, Kecantikan, dan Nail Polish
Argan Oil, Kecantikan, dan Nail Polish
| Argan Oil |
Argan oil (minyak argan) ini berasal dari komponen pohon argan yaitu biji pohon Argania Spinosa yang merupakan pohon endemik di Maroko, khususnya Maroko Selatan. Di Maroko biasanya argan oil digunakan untuk memasak maupun untuk perawatan kulit. Argan oil dikenal sebagai minyak yang dapat yang dapat dikonsumsi ataupun sebagai bahan campuran kosmetik. Argan oil ini bersifat melembabkan, menghaluskan dan merevitalisasi kulit; bisa digunakan untuk semua jenis kulit; tidak menyumbat pori-pori; dan merevitalisasi serta memperkuat kuku yang rapuh.
Argan oil ini tergolong dalam kategori minyak dengan harga yang mahal. Proses pengolahan argan oil pun dimulai dengan memecah biji pohon argan. Kemudian, pecahan biji-biji argan dikumpulkan dan dilanjutkan dengan proses cold-pressed.
Argan oil merupakan minyak
yang memiliki kandungan vitamin dan asam lemak esensialnya yang tinggi yakni
terdiri dari 80% asam lemak esensial yang dapat memberikan kesehatan bagi kulit
dan dapat membantu memperkuat dan melembabkan kuku dan kutikula. Kandungan
nutrisi dalam argan oil ialah sebagai berikut:
Ø Fatty Acid :
80%
Ø Oleic Acid :
45%
Ø Linoleic Acid : 35%
Ø Alpha-linoleic
Acid : 15%
Ø Gamma
Linoleic acid : 3%
Ø Arachidonic
Acid :
1%
Argan oil ini banyak digunakan sebagai bahan campuran
pembuatan nail polish (kutek kuku). Biasanya argan oil digunakan sebagai
penguat kuku, perawatan kutikula dan juga obat infeksi jamur kuku. Untuk
menguatkan kuku biasanya argan oil dicampur dengan perasan lemon yang
kemudiakan digunakan untuk merendam kuku. Untuk perawatan kutikula baik
menyembuhkan kutikula yang kering dan pecah-pecah, kita dapat meneteskan satu
hingga dua tetes minyak argan ke dalam kutikula. Selanjutnya argan oil sebagai
obat infeksi jamur kuku dilakukan dengan mengoleskan satu hingga dua tetes
minyak argan langsung ke kuku yang terinfeksi jamur kuku dengan rutin untuk
hasil yang terbaik.
Komentar
Posting Komentar